Motorola telah mencoba memperkuat permainannya di segmen mid-range untuk sementara waktu. Seri 'G' dan 'One' merek secara konsisten disegarkan dengan produk baru.Perusahaan baru-baru ini meluncurkan Moto G9 Power di India yang melayani audiens yang mencari smartphone andal di bawah Rs. 20.000 tanda harga. Perangkat tersebut merupakan jawaban perusahaan terhadap merek China seperti Xiaomi dan Realme yang telah mendominasi pasar anggaran sejak lama. Moto G9 Power menghadirkan semua fitur yang diperlukan ke meja. Ini memiliki layar besar, sensor multi-kamera, dan baterai besar dengan dukungan pengisian cepat.
Sebagai pelengkap, ada UI Android stok yang tidak dapat disangkal meningkatkan pengalaman pengguna. Apakah semua faktor menjadikannya pilihan yang lebih baik dalam kategorinya? Mengingat segmen budget yang cukup ramai, hal ini tentunya ingin Anda ketahui sebelum membelinya. Nah, kami punya waktu untuk bermain-main dengan unit dan membagikan umpan balik kami di artikel ini.
Moto G9 Power: Desain dan Tampilan
Pada pandangan pertama, Moto G9 Power akan menarik perhatian Anda karena faktor bentuknya yang besar. Perangkat ini tidak hanya tinggi tetapi juga tebal di tepinya. Meskipun ukuran ini sesuai untuk konsumsi video, faktor kegunaan terhambat di sini. Anda akan kesulitan mengoperasikan perangkat dengan satu tangan; secara khusus, mencapai sudut dan sudut adalah tugas. Ini dapat dikelola untuk menjawab panggilan dan melakukan tugas umum lainnya seperti menggulir di aplikasi / situs web atau menelepon / mengirim SMS. Handset ini memiliki permukaan belakang bertekstur yang menambah cengkeraman. Berkat ini, perangkat aman dari terjatuh secara tidak sengaja. Panel belakang juga tidak terlalu rentan terhadap sidik jari dan noda. Moto G9 Power memiliki kekuatan dan tombol volume di tulang belakang kanan, sedangkan panel kiri mengakomodasi tombol Google Assistant khusus dan baki kartu SIM. Perangkat ini memiliki kartu microSD hybrid yang memungkinkan kita menggunakan satu kartu SIM dan satu kartu microSD secara bersamaan. Semua tombol berfungsi dengan cepat. Panel belakang memiliki modul kamera berbentuk persegi yang memiliki tiga sensor.
Kami akan berbicara tentang kinerja kamera sebentar lagi. Perangkat tersebut juga memiliki pemindai sidik jari di panel belakang. Sensornya akurat dan membuka kunci perangkat dalam sekejap. Saya tidak mengalami kelambatan dalam membuka kunci perangkat menggunakan pemindai sidik jari. Anda memang memiliki fitur keamanan lain seperti Face Unlock, pin, dan proteksi kata sandi. Sekarang datang ke layar, panel LCD pada Moto G9 Power berukuran 6,8 inci dan memiliki resolusi HD+ 720 x 1640 piksel standar. Meskipun warnanya seimbang dan hasilnya bagus, ukuran besar ini akan lebih baik jika dilengkapi dengan resolusi FHD+. Anda hanya dapat melakukan streaming video 720P di platform OTT. Sudut pandangnya lumayan, namun kecerahan layarnya rata-rata. Anda mungkin kesulitan melihat konten di bawah sinar matahari yang terik. Secara keseluruhan, pengaturannya tepat untuk konsumsi multimedia.
Moto G9 Power: Kinerja Perangkat Keras dan Baterai
Moto G9 Power memiliki prosesor Snapdragon 662. Chipset octa-core dibangun pada arsitektur 11nm dan clock pada 2GHz. Pembantu prosesor adalah GPU Adreno 610 dan RAM 4GB. Kapasitas penyimpanannya 128GB. Yang mengatakan tentang konfigurasi. Unit ini dilengkapi dengan baik untuk menangani tugas sehari-hari dengan mudah. Itu tidak gentar dengan panggilan, pemutaran multimedia, dan game juga. Ini mungkin sedikit melambat dengan beberapa aplikasi yang berjalan di latar belakang, tetapi itu terutama ketika beberapa aplikasi berukuran besar dan mengkonsumsi lebih banyak RAM dan penyimpanan selama pemrosesan. Game biasa-biasa saja di sini. Anda akan kehilangan kecepatan refresh yang lebih tinggi yang memungkinkan grafik lebih mulus dengan game kelas atas. Soal baterai, perangkat ini memiliki unit 6.000 mAh yang besar. Kami telah melihat beberapa smartphone kelas menengah dengan baterai ukuran ini. Handset memberikan cadangan sepanjang hari dengan penggunaan biasa. Anda tidak perlu memasang pengisi daya dua kali sehari. Perangkat ini hadir dengan teknologi 20W Turbo Charging yang memungkinkannya mengisi bahan bakar dalam waktu satu jam. Anda bisa mendapatkan cadangan lebih dari satu hari jika Anda tidak menggunakan perangkat secara ekstensif. Cadangan baterai sangat mengesankan.
Moto G9 Power: Perangkat Lunak Dan Kinerja Patokan
Moto G9 Power mencuri perhatian dengan UI Android stoknya. Perangkat ini dikirimkan dengan OS Android 10 dan membawa serta semua barang seperti navigasi berbasis gerakan dan kesejahteraan digital. Saya telah menggunakan navigasi gerakan dan tidak memiliki keluhan tentang fungsinya. Selain itu, Anda mendapatkan UI yang lebih bersih; berkat bloatware dan aplikasi pihak ketiga yang hilang. Kami juga menjalankan beberapa tes benchmark pada Moto G9 Power. Dimulai dengan PC Mark 2, perangkat mencetak 6004 poin dalam uji Work Performance 2.0. Dalam tes Benchmark 3D, perangkat mencatat 1.161 poin dalam tes Sling Shot. Di sisi lain, perangkat ini mencapai 312 poin dalam uji inti tunggal Geekbench 5 dan 1.289 poin dalam uji multi-inti.
Moto G9 Power: Performa Kamera
Moto G9 Power memiliki perangkat keras kamera yang bagus; namun, keseluruhan pengalaman fotografi rata-rata. Pengaturan tiga lensa di bagian belakang memiliki sensor utama 64MP dengan aperture f/1.79. Sensor yang tersisa adalah sepasang lensa 2MP dengan aperture f/2.4. Pencitraannya bagus di siang hari. Produksi warna dan deteksi tepi bagus. Fokus kamera tidak sesuai dengan sasaran, begitu juga bidikan cahaya rendah. Meskipun ada mode Malam, hasilnya tidak tajam. Efek bokehnya bagus dan sensor tambahan berfungsi dengan baik sekaligus menambahkan buram latar belakang. Kamera mengklik bidikan biner piksel 16MP secara default, tetapi Anda juga dapat beralih ke 64MP dari aplikasi kamera. Kamera belakang dapat merekam video 1080p @60fps, Time-lapse, dan video Slow-motion. Di bagian depan, terdapat kamera 16MP yang memiliki aperture f/2.2 untuk selfie dan video call. Kamera depan memberikan hasil yang bagus secara keseluruhan. Selfie yang diklik memiliki banyak detail. Produksi warna oleh kamera depan juga cukup seimbang. Secara keseluruhan, ini sempurna untuk unggahan media sosial.